www.persnews.my.id,makassar,|Tulangbawang.Generasinusa.com.-
Pihak sekolahan khususnya di tingkat Dasar, baik itu Sekolahan dasar (SD) maupun Sekolah menengah pertama (SMP) di skub wilayah Kabupaten Tuba (Tulang bawang) di Era ini semasa kepemimpinan Bupati Winarti, Para oknum pihak sekolah terindikasi rawan lakukan Pungli terhadap siswa didik sekolah dengan bermacam- macam dalih serta modus alasan yang dilakukan para oknum demi meraup keuntungan Serta memperkaya diri, Kamis (8-12) 2022
Pasalnya, dilihat dari sisi pemberitaan media generasinusa,com dan rekan banyak media lainya, baik itu dari tahun sebelumnya 2022, sampay saat ini hal yang sama pihak oknum sekolah tingkat Dasar bidang SD serta SMP selaku oknum, yang terkesan tak bosan-bosanya lakukan Pungli terhadap siswa didik sekolah dengan bermacam- dalih alasan seperti : Pungli pagar sekolah, Pungli Sampul raport, Pungli prasarana parkir, Pungli lapangan volley, Pungli buku LKS( lembaran kerja siswa) hingga Pungli studi tour dan alasan lainya hingga menuai persoalan dan perhatian warga selaku wali murid sekolah.
Ironisnya, para oknum pihak sekolah tak segan- segan melakukan Pungli terhadap siswa didik sekolah dengan siasat dan berdalih menamengkan Komite sekolah mereka masing- masing demi memperlancar tujuan hingga tercapai niat hajat mereka
.
hal yang sama, sebenarnya pihak oknum sekolah seharusnya melirik serta wajib mentaati peraturan Pemerintah yang sudah di terapkan melalui edaran larangan tentang Pungli dan Peraturan APH (Aparat Penegak Hukum) POLRI di negeri Indonesia tercinta ini di bidang Saber pungli.
Terkait hal yang sama, di sambangi generasinusa.com beberapa kali dan beberapa hari sebelumnya, Restu Irham selaku Kadis di Ruang kerjanya untuk mengkonfirmasi hal itu, sayangnya Kadis Restu tidak pernah di temukan di kantor atau di ruang kerjanya.
Dalam hal itu, para oknum pihak sekolah seharusnya sangat menyadari dan wajib bersyukur kepada Pemerintah Pusat yang sudah menggelontorkan bantuan dana kepada sekolahan di seluruh rakyat Indonesia tercinta baik di pusat kota sampay ke pelosok desa. melalui Program BOS ( bantuan operasional sekolah) yang di cairkan dalam hitungan tiga (3) kali dalam satu tahun yang tujuannya agar supaya siswa didik jangan sampay putus sekolah dan demi menunjang sekolah baik belajar dan mengajar.
Untuk itu Helmi selaku masyarakat Tulang bawang, mewakili masyarakat khususnya wilayah Kabupaten Tulang bawang, meminta dengan sangat dan hormat kepada khususnya Kepala Pemerintah daerah Tulang bawang, yakni Bupati Winarti Untuk segera memerintahkan kepada instansi terkait dengan tegas baik itu Inspektorat yang membidangi untuk mengevaluasi kinerja Kadisdik Tulang bawang nama Restu irham, terkait Pungli yang telah menjamur yang dilakukan oleh oknum pihak sekolah di Kabupaten ini (Hel/ red)***