makassar sulsel
#TNIAD, #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
JAKARTA, tniad.mil.id – Personel gabungan TNI-Pori membantu evakuasi warga Paro, Kabupaten Nduga, Papua menyeberangi Sungai Kenyam. Berdasarkan laporan dari Pemda setempat bahwa terdapat warga Paro yang mengungsi dan ingin menyeberang melalui Sungai Kenyam.
Dansatgas Yonif Raider 514/SY Letkol Inf Rinto Wijaya menurunkan dua tim evakuasi gabungan TNI-Polri yang dipimpin oleh Lettu Inf Anggika selaku perwira teritorial Satgas. Dalam keterangan tertulisnya Dansatgas Yonif Raider 514/SY, Senin (13/2/2023) mengatakan, dengan cepat tim evakuasi gabungan bergerak menuju sungai Kenyam yang sangat deras untuk mengevakuasi ratusan masyarakat Distrik Paro yang menyeberang.
“Para warga ini menyeberangi sungai karena karena dirasa kampung mereka sudah tidak aman, akibat berbagai teror yang dilakukan kelompok KST Papua, “ terang Dansatgas.
Kendaraan angkut personel TNI-Polri dan Pemda turut serta berpartisipasi dalam proses evakuasi masyarakat tersebut.Setelah itu ratusan pengungsi diberikan pemeriksaan awal kesehatan di RSUD Kenyam dan diberikan perawatan secara medis. Diketahui para warga yang juga terdapat wanita dan anak-anak telah berjalan kaki kurang lebih dari 7 hari tanpa bekal logistik yang memadai.
“Kami akan terus melanjutkan pengabdian kami tanpa henti kepada masyarakat serta bersatu padu TNI-PolriI dan Pemda setempat bahu membahu mewujudkan keamanan di Kabupaten Nduga, ” tegas Dansatgas.
Salah seorang pengungsi yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, sangat bersyukur telah dibantu dan diselamatkan aparat TNI dan Polri untuk menyeberangi Sungai Kenyam yang cukup Deras.
“Terima kasih bapak TNI-Polri yang telah bekerja keras membantu kami, sungguh tidak mudah perjuangan kami selama berhari-hari untuk menyelamatkan diri, “ ujar salah satu pengungsi. (Dispenad)
https://tniad.mil.id/sebanyak-167-orang-masyarakat-paro-kembali-dievakuasi-oleh/