Lintaspena.com, Lamsel – Dalam rangka memperingati HUT/Hari Jadi Desa Sumber Agung Ke-49, Pemerintah Desa Sumber Agung Kecamatan Sragi menggelar Ruwat Desa, Istighosah, Pagelaran Seni Wayang Kulit selamam suntuk, Gelaran Seni Kuda Lumping dan Gelaran Seni Pencak Silat dari Banten.
Mengetahui hal itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto didamping Ketua TP PKK Lamsel Bunda Winarni hadir langsung di tengah masyarakat mengikuti Rangkaian HUT Desa Setempat, Pada rabu malam (1/3/2023) di Lapangan Desa Sumber Agung.
Turut hadir pula pada acara tersebut, Sekretaris Daerah Pemkab Lamsel Thamrin, S.Sos, MM , Para Kepala OPD, Ketua DWP Lamsel Yani Thamrin, Camat Sragi dan Para Kepala Desa Kecamatan Setempat.
Pada pelaksanaannya, rangkaian kegiatan HUT Desa yang di gelar selama 2 hari tersebut di maksudkan untuk membudayakan dan mengenang sejarah berdirinya Desa Sumber Agung kepada generasi saat ini.
Bupati Nanang Ermanto mengatakan dalam sambutannya, Suatu kebahagian kami pemerintah daerah pada malam hari ini dapat bersilaturahmi dan berada di tengah-tengah bapak ibu sekalian warga masyarakat Desa Sumber Agung dan sekitarnya.
“Saya menyambut baik kegiatan ruwat desa, saya percaya ruwat desa ini memiliki tujuan yang mulia, dimana kita bersama-sama memohon kepada Allah SWT untuk keselamatan, keberkahan, kedamaian dan kebaikan bagi seluruh warga masyarakat Desa,” Ucapnya.
Bupati Nanang Ermanto juga menyampaikan bahwa Ruwat Desa dan Pegelaran wayang kulit bukan hanya sekedar tradisi sakral dan tontonan yang menghibur. Lebih dari itu, (ungkapnya) seni wayang kulit adalah tradisi Budaya Jawa yang telah mendunia.
“Kita mesti merawat dan melestarikannya Budaya Indonesia ini, Maka dari itu Ruwat Desa dan Wayang Kulit menjadi bagian yang tidak terpisahkan, dan merupakan salah satu potensi yang dimiliki oleh bangsa kita,” Ucapnya.
“Sejarahnya berdirinya desa ini merupakan momen yang tak bisa kita lupakan. Hal itu harus terus kita budayakan untuk mengenang pendiri pendiri desa, ” Jelasnya.
Bupati Nanang Ermanto juga menyampaikan agar masyarakat dapat mensukseskan program pemerintah daerah di desa dengan meningkatkan sumber data potensial yang ada didesa seperti, potensi pertanian, perkebunan, perikanan, UMKM dan Pariwisata.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Ali Rohim menyampaikan pelaksanaan rangkaian HUT Desa Sumber Agung dapat dilaksanakan dengan dukungan masyarakat dan aparatur desa.
“Kami telah melaksanaan rangkaian kegiatan HUT desa ini dari sore tadi dimulai dengan ruwat desa yang kemudian dilanjutkan dengan istigosah, lalu Pagelaran Wayang Kulit,” Terangnya.
“Untuk besok kami akan mengadakan gelaran seni Kuda Lumping dan Pencak Silat dari Banten. Saya berharap, ruwat desa ini semoga bisa membuat desa kami menjadi adem ayem dan berkah,” Ucapnya.
Lebih lanjut Kades Ali Rohim menerangkan bahwa Desa Sumber Agung didirikan oleh bapak Tohir pada 4 April 1974 dan telah melakukan pergantian kepala desa sebanyak 6 kali.
“Masyarakat desa sumber agung ada 4.670 jiwa, Desa sumber agung termasuk desa majemuk karen ada 4 suku dan agama. Dan alhamdullillah kami selalu menjaga kerukunan antar umat beragama dan saya juga mengajak masyarakat desa sumber agung untuk mendukung program kerja pemerintah daerah,” Terangnya.
Selanjutnya, Acara ceremoni tersebut dilanjutkan dengan penyerahan bantuan dari pemerintah daerah untuk masyarakat desa sumber agung, berupa paket sembako dan BSPS bedah rumah yang kemudian ditutup dengan menyaksikan kisah lakon wayang kulit yang berjudul Wahyu Ketenteraman. (Idham/Kmf)