Makassar 6/4/2023
Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), melakukan aksi unjuk rasa menolak pengesahan UU Cipta Kerja.
Beberapa ruas jalan antar provinsi di Kota Makassar seperti Jalan Sultan Alauddin, Jalan AP Pettarani, Jalan Urip Sumiharjo lumpuh akibat diblokade mahasiswa.
Aksi ini digelar mahasiswa sejak siang tadi hingga malam. Belum lagi kericuhan terjadi di dua lokasi, yakni di sekitar Universitas Negeri Makassar (UNM) dan UIN Alauddin Makassar.
Ratusan mahasiswa terlibat saling lempar batu dan dibalas aparat kepolisian dengan tembakan gas air mata. Pastinya, Akibat aksi demontrasi ini banyak warga pengguna jalan yang mengeluh.
Salah satu warga bernama Zainal yang ditemui salah awak media di Jalan Pendidikan itu tidak jauh dari UNM Makassar dimana Zainal mengungkapkan dirinya terjebak kericuhan hingga berjam-jam.
Saya tadi pas di cafe, saya kaget langsung ada baku lempar-lemparan batu dari dalam kampus, kayaknya warga sama mahasiswa baku lempar,"Ungkap Zainal.
Zainal bahkan mengaku tak sempat mengikuti ibadah shalat tarawih lantaran terjebak kericuhan,"Tidak pergi lagi saya tarawih karena ricuh lagi mahasiswa takut nanti saya kena busur atau batu. Dua jam saya terjebak," Tuturnya.
Sementara, salah satu mahasiswi bernama Azizah mengungkapkan hal yang sama. Dia terjebak dalam kampus Universitas Negri Makassar ( UNM ),Sejak siang tadi.
"Tadi ada kegiatan di sekret dalam kampus, dari siang memang demo, tapi pas malam ricuhki jadi kita terjebak dalam kampus," bebernya.
Hingga pukul 23:07 Wita, ratusan mahasiswa masih bertahan di Jalan Pendidikan. Mereka memasang beberapa tameng di tengah jalan guna blokade.
Beberapa aparat kepolisian pun masih berjaga di sekitar lokasi.temoat dimana terjadinya kericuhan,
Suasana yang sebelumnya mencekam kini telah berangsur-angsur kondusif.